Kamis, 14 Maret 2013

Tutorial Pembuatan MPI Sederhana Berbasis Flash

2 Komentar
Kawan guru yang saya cintai, setelah sekian lama saya memposting beberapa artikel yang berhubungan dengan tips pembelajaran dan maupun media pembelajaran interaktif, maka kali ini saya ingin berbagi tutorial pembuatan Media Pembelajaran Interaktif (MPI) sederhana berbasis flash.
Tutorial ini merupakan materi pelatihan yang saya berikan beberapa bulan lalu di salah satu SMP di daerah saya, kebetulan saya diberi kesempatan untuk menjadi pematerinya, maka tidak ada salahnya jika materi tersebut saya share kepada Anda yang ingin belajar membuat media pembelajaran interaktif berbasis flash sederhana yang mudah dipahami dan dipraktekkan. Namun jika Anda mengalami kendala silahkan tinggalkan komentar di blog ini.
Silahkan Anda ikuti langkah-langkahnya sebagai berikut:



Untuk project filenya dapat Anda download disini.
Demikian tutorial ini, semoga bermanfaat dan jangan lupa tinggalkan komentar.

Senin, 06 Agustus 2012

Software UKG Online

8 Komentar
Update Terbaru

Pelaksanaan UKG Online baru-baru ini menyisakan berbagai macam pengalaman bagi guru. Pada saat pelaksanaan UKG dimulai di beberapa daerah tidak dapat mengakses ke server pusat. Dan yang paling memiriskan ada guru yang tidak tahu mengoperasikan software UKG Online. Di daerah saya ada guru yang baru menjawab 4 nomor soal sudah menekan tombol proses ujian pada software tersebut. Hal ini disebabkan karena masih banyak guru yang tidak begikut mengerti cara mengoperasikannya walaupun sudah mengikuti sosialisasinya, bahkan telah disediakan video tutorialnya. 
Masih banyak lagi pengalaman guru dalam mengikuti UKG (Ujian Kompetensi Guru) online. Terdorong oleh hal tersebut saya mencoba membuat software UKG online yang mirip dengan aslinya, walau tidak 100% persen sama, namun setidaknya setiap tombol navigasi dan cara memilih jawaban sama dengan software aslinya. Berikut ini screen shootnya:

Tampilan Awal

 Tampilan Awal

Tampilan saat login

Tampilan Soal

Tampilan saat memproses ujian

Update Terbaru
Bagi yang berminat silahkan download versi trialnya Disini

Terima kasih. Salam untuk kemajuan pendidikan.

Selasa, 05 April 2011

Hasil Karyaku

6 Komentar
Sebagai bentuk kecintaan saya kepada Gorontalo, saya telah membuat software Kamus Bahasa Gorontalo Indonesia - Indonesia Gorontalo. Kamus yang saya buat ini merupakan aplikasi komputer yang bisa digunakan oleh siapa saja.

Selain kamus, saya juga telah membuat sebuah buku yang berisi tentang profil Gorontalo. Buku ini saya...... buat karena terinspirasi oleh pembelajaran muatan lokal khususnya budaya daerah di SD yang kurang referensi, sehingga guru mengajarkan tentang budaya Gorontalo hanya sebatas yang ia ketahui.

Berikut saya pula telah membuat CD Pembelajaran interaktif yang berisi tentang tutorial pembelajaran Matematika (Meqip), Kuis Milioner untuk SD, Game Ular Tangga Pembelajaran, dan Evaluasi Belajar Interaktif.

Jika Anda berminat silahkan hubungi :
HP 085256890553, atas nama saya sendiri RAHARJO ISMAIL.

Kamis, 02 Desember 2010

Character Building Dan Nilai Jual Pendidikan Indonesia

0 Komentar
Dewasa ini banyak sekali sekolah yang menjual program mereka dengan slogan pembentukan karakter (character building), yang kemudian menjadi trademark yang luar biasa ditengah gema gencarnya promosi yang hampir bisa dikatakan punya sisi kekhawatiran, kemudian timbul pertanyaan, dimana posisi kurikulum pada wacana ini??.
Banyak sekali pendapat yang mengatakan bahwa kurikulum kita sudah rusak, tapi apakah secara detail diberikan penjelasan atau alasan tentang dimana letak kesalahannya? Kemudian apakah indikator dari caharacter building itu sendiri yang bisa memberikan nilai plus pada wajah pendidikan kita?? Masyarakat indonesia dewasa ini sudah muak dengan slogan-slogan yang hanya menjual mimpi belaka tanpa adanya kontrol yang kuat atau bahkan mediasi yang bisa di-pertanggung jawabkan kepada masyarakat banyak. kemudian setelah kita menjual slogan tersebut atau mungkin saja menganggap pendidikan kita mempunyai nilai jual, apa langkah selanjutnya agar membuat ini menjadi suatu hal yang mempunyai kesinambungan, bukan hanya sekedar friksi yang bersifat sementara! Pemerintah harusnya lebih peka terhadap fenomena ini, paling tidak ada tindakan persuasif untuk kemajuan pendidikan kita. bagaimana caranya, berikan otoritas penuh kepada sekolah sebagai penyelengara pendidikan sampai kepada hal yang paling kecil. jadi pada hal ini pemerintah hanya mengawasi dalam segi yang fleksibel, contoh dengan menghapus UAN saja sudah merupakan langkah awal dalam pembelajaran pembetukan karakter.

Senin, 08 November 2010

Sertifikasi Guru Antara Harapan dan Kenyataan

1 Komentar
Kualitas sistem pendidikan secara keseluruhan berkaitan dengan kualitas guru. Hal ini dikarenakan guru merupakan ujung tombak dalam upaya peningkatan kualitas layanan dan hasil pendidikan, khususnya dalam membangun dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan formal.
Guru sebagai sebuah profesi yang sangat strategis dalam pembentukan dan pemberdayaan anak-anak penerus bangsa, memiliki fungsi yang semakin signifikan di masa yang akan datang. Oleh karenanya, pemberdayaan dan peningkatan kualitas guru sebagai tenaga pendidik, merupakan sebuah keharusan yang memerlukan penanganan yang lebih serius. Untuk itu pemerintah secara resmi telah mencanangkan bahwa profesi guru disejajarkan dengan profesi lainya sebagai tenaga profesional. Sebagai tenaga profesional, guru diharapkan dapat melahirkan anak bangsa yang cerdas, kritis, inovatif, demokratis dan berakhlak, serta menjadi teladan bagi terbentuknya kualitas sumber daya manusia yang kuat.
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) dan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Undang-Undang Guru dan Dosen (UUGD) serta Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP) dinyatakan bahwa guru adalah pendidik profesional dengan persyaratan memiliki kualifikasi akademik minimal S1 atau Diploma IV yang relevan dan menguasai kompetensi sebagai agen pembelajaran. Sebagai agen pembelajaran, seorang guru harus memiliki kompetensi paedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional dan kompetensi sosial yang dibuktikan dengan sertifikat pendidik.
Kenyataan di lapangan, pandangan guru dalam menyikapi program sertifikasi terpecah menjadi 2 (dua) kelompok, yaitu pertama kelompok yang pesimis dan kedua kelompok yang optimis. Kelompok pertama adalah mereka yang telah terlanjur terkonstruksi dalam mitos yang serba buruk dalam profesinya sebagai pendidik. Mereka adalah guru-guru yang stagnan, yang sejak mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIP) tidak mau lagi untuk berpikir, membaca atau bahkan belajar untuk meng-upgrade dirinya sendiri, sehingga selalu serba tertinggal baik informasi maupun teknologi terbaru khususnya dalam bidangnya.
Bahkan, ketika guru ditunjuk sebagai peserta pelatihan atau sejenisnya, mereka tidak menyambutnya dengan suka cita, jauh dari konteks atau motivasi untuk mengembangkan diri menjadi sumber daya manusia (guru) yang berkualitas. Pertanyaan yang justru sering dilontarkan adalah "Apakah ada uang sakunya?" Padalah jika mau jujur dan berpikir secara positif, kalaupun guru tersebut tidak mendapatkan uang saku ia sudah beruntung karena telah mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan diri secara gratis sebagai investasi di masa yang akan datang. Ironisnya, kelompok ini adalah yang terbanyak kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Sementara kelompok kedua adalah guru-guru yang selalu optimis, selalu ingin maju, berfikir, membaca dan selalu belajar (dengan cara mengikuti kursus, pelatihan atau seminar) meskipun dengan cara swadana.
Mereka sangat menyadari bahwa dengan terus belajar untuk dirinya sendiri, akan memberikan kontribusi yang sangat besar kepada siswa. Sayangnya jumlah mereka sangat sedikit. Akankah sertifikat pendidik yang didapat oleh guru kelompok pertama mengubah mind set mereka menjadi guru kelompok kedua yaitu kelompok guru yang selalu optimis dan ingin selalu mengembangkan diri? Atau justru sebaliknya, menjadikan mereka lupa diri dan mabuk kepayang dengan penghasilan yang lebih baik daripada sebeleumnya sehingga mereka lebih senang pergi ke diskotik untuk bersenang-senang atau membelanjakan pendapatan yang besar tersebut untuk hal-hal yang bersifat konsumtif? Hanya sang waktu yang dapat menjawabnya.

Mutu Guru dan Mutu Pendidikan
Sertifikasi guru merupakan upaya pemerintah dalam meningkatkan mutu guru sehingga pembelajaran di sekolah juga akan berkualitas. Hal ini dengan asumsi, peningkatan mutu guru akan dibarengi dengan peningkatan kesejahteraan guru sehingga diharapkan dapat meningkatkan mutu pembelajaran dan mutu pendidikan secara berkelanjutan. Peningkatan kesejahteraan guru dalam bentuk tunjangan profesi sebesar satu kali gaji pokok bagi guru yang telah memiliki sertifikat pendidik ini, berlaku untuk guru baik yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau guru swasta.
Tujuan sertifikasi adalah untuk menentukan kelayakan guru dalam melaksanakan tugas sebagai agen pembelajaran dan mewujudkan tujuan pendidikan nasional; meningkatkan proses dan mutu hasil pendidikan; meningkatkan martabat guru; dan meningkatkan profesionalimse guru. Untuk tujuan yang terakhir ini guru dituntut agar dapat melaksanakan tugasnya secara profesional. Artinya, dalam melaksanakan tugasnya sebagai pendidik guru harus dapat memenuhi keinginan/harapan masyarakat dalam hal ini siswa dan orang tua; memiliki landasan pengetahuan yang kuat dan terkini khususnya dalam bidang yang menjadi tanggung jawabnya; dan dalam proses untuk mendapatkan profesionalisme itu hendaknya dilakukan atas dasar kompetensi individu, bukan hasil KKN.
Sertifikasi sebagai proses ilmiah sangat memerlukan pertanggungjawaban moral dan akademis bagi pemilik sertifikat. Maka sangatlah tidak terpuji jika dalam proses mendapatkan sertifikat itu seorang guru melakukan segala cara, atau ketika telah mendapatkan sertifikat wawasan dan gaya mengajarnya masih biasa-biasa saja. Disinilah perlunya kesadaran dan pemahaman bahwa sertifikasi adalah sarana untuk menuju kualitas, sehingga apapun yang dilakukan guru adalah semata-mata untuk meningkatkan kualitas. Bila pemahaman semacam ini dimiliki oleh setiap guru, maka cita-cita untuk meningkatkan mutu pendidikan akan menjadi kenyataan.

Sebuah Tantangan
Profesionalisme adalah sebuah kata yang tidak dapat dihindari di era globalisasi dan internasionalisasi yang semakin menguat dewasa ini. Persaingan yang semakin kuat dan proses transparansi di segala bidang merupakan salah satu ciri utamanya. Guru yang profesional harus mampu melakukan terobosan dan perubahan, tak terkecuali perubahan paradigma dalam mengajar. Sudah saatnya seorang guru tidak menempatkan anak didik sebagai obyek pembelajaran, akan tetapi harus mengaktifkan mereka untuk berperan dan menjadi bagian dari proses pembelajaran itu sendiri. Guru tidak lagi memposisikan diri lebih tinggi daripada anak didik atau sebagai tokoh sentral, tetapi berperan sebagai fasilitator atau konsultator yang bersifat saling melengkapi. Dalam hal ini maka seorang guru dituntut untuk dapat melaksanakan proses pembelajaran yang efektif, kreatif dan inovatif secara dinamis dan demokratis.
Bagi sekolah, memiliki guru yang profesional merupakan kunci keberhasilan bagi pembelajaran, karena ia akan selalu melakukan pembelajaran yang efektif. Ciri-ciri guru yang melakukan pembelajaran secara efektif menurut Gary A. Davis dan Margareth A. Thomas ada 4 (empat).
Pertama memiliki kemampuan yang berhubungan dengan iklim belajar di kelas. Termasuk dalam komponen ini adalah kemampuan interpersonal guru khususnya kemampuan untuk menunjukkan empati, penghargaan kepada siswa dan ketulusan, memiliki hubungan yang baik dengan siswa, dan mampu menerima, mengakui dan memperhatikan siswa secara tulus. Kedua, memiliki kemampuan yang terkait dengan strategi manajemen pembelajaran meliputi kemampuan untuk menghadapi dan menangani siswa yang tidak memiliki perhatian, suka mencela, mengalihkan pembicaraan; dan mampu bertanya atau memberikan tugas yang memerlukan tingkat berpikir yang berbeda untuk semua siswa. Ketiga, memiliki kemampuan yang terkait dengan pemberian umpan balik (feed back) dan penguatan (reinforcement), meliputi mampu memberikan umpan balik yang positif terhadap respon siswa; mampu memberikan respon yang bersifat membantu bagi siswa yang lamban belajar; dan mampu memberikan tindak lanjut terhadap jawaban siswa yang kurang memuaskan. Adapun ciri yang keempat yaitu memiliki kemampuan yang berhubungan dengan peningkatan diri meliputi mampu menerapkan kurikulum dan metode mengajar secara inovatif; mampu menambah dan memperluas pengetahuan baik yang bersifat umum maupun pengetahuan mengenai metode-metode pembelajaran; dan mampu memanfaatkan perencanaan guru secara kelompok untuk menciptakan dan mengembangkan metode pembelajaran yang relevan.

Sumber: http://duniaguru.com

Jumat, 08 Oktober 2010

Mengenal kepribadian seseorang dengan cara yang unik

12 Komentar

Mungkin ini terkesan jorok, namun berikut ini merupakan alternatif yang sama sekali lain dari yang lain untuk mengenali kepribadian seseorang. 
Dengan mengamati cara kentut seseorang . . . .Ternyata cara kentut seseorang menunjukkan sifat-sifat dan keadaan orang tersebut.
Kira-kira termasuk orang yang bagaimanakah kita?

Orang yang Jujur 
Orang yang mengaku kalau habis kentut

Orang yang Tidak jujur 
Orang yang kalau kentut terus menuduh orang lain

Orang yang Sabar 
Orang yang menahan kentutnya sendiri

Orang yang Pede (Percaya Diri)
Orang yang kentutnya kenceng tanpa rasa bersalah

Orang yang Kejam 
Orang yang sesudah kentut lalu mengibas-ngibaskan baunya ke orang lain

Orang yang Suka Menteror 
Orang yang kentutnya tidak bersuara tapi baunya . . . . . minta ampuun

Orang yang Pemalu 
Orang yang kalau kentut tidak bunyi tapi merasa malu sendiri

Orang yang Strategis 
Orang yang menyamarkan kentutnya dengan cara kentut sambil tertawa

Orang yang Bodoh
Orang yang sehabis kentut terus menarik nafas dalam-dalam untuk mengganti angin yang keluar

Orang yang Hemat 
Orang yang mencadangkan kentutnya (dikeluarkan sedikit-sedikit)

Orang yang Pelit 
Orang yang senang mencium bau kentutnya sendiri

Orang yang Ramah 
Orang yang suka mencium bau kentut orang lain

Orang yang Kreatif 
Orang yang senang kentut di dalam air biar bisa bunyi “blukuthuk-blukuthuk”

Orang yang Sok kuat 
Orang yang kalau kentut sambil ngeden sekuat-kuatnya

Orang yang Pintar 
Orang yang bisa hafal bau kentut orang lain

Orang yang Sial
Orang yang merasa mau kentut tapi yang keluar ternyata . . .   AMPASNYA

Minggu, 03 Oktober 2010

Cara memasang banner, menu, text, button dengan animasi flash

4 Komentar
Anda pingin membuat banner lebih cantik dan beranimasi pada blog Anda? Atau pingin membuat menu dengan animasi flash yang elegan? Anda dapat memasangnya di blog Anda tanpa harus bersusah-susah mengutak atik kode css maupun html pada blog Anda untuk membuat menu pulldown, ataupun yang lainnya. Anda cukup masuk ke situs flashvortex untuk mendapatkan menu pulldown, button, banner, maupun jam dengan animasi flash untuk dipasang di blog Anda.
Tanpa basa-basi langsung saja kita praktekkan.
Saya akan menguraikan cara membuat banner animasi flash seperti tampak pada blog saya di bagian atas halaman postingan.

Langkah Pertama:
Masuk ke situs flashvortex.com, maka akan tampak opsi yang akan Anda pilih yakni Menus, Text, Banners, Buttons, Clocks. Anda pilih Banner, karena yang akan kita praktekkan adalah membuat Banner. Atau Anda bisa memilih langsung model-model banner di bagian bawah.  

Langkah Kedua
Pilih salah satu model banner yang Anda inginkan kemudian klik : click here to edit this. Contohnya, saya memilih Eye Catcher Leaderboard seperti tampak pada gambar di bawah ini:


   

Langkah Ketiga
Selanjutnya akan tampak tampilan seperti di bawah ini :


Isilah field-field di atas sesuai keinginan Anda. Andapun bisa mengganti warna text maupun background banner yang akan Anda buat. Jangan lupa pada form when clicked, go to this link, masukkan link sebagai alamat situs yang Anda inginkan ketika tombol Klik Disin diklik. Terakhir Anda klik tombol Generate Animation.

Langkah Keempat
Copilah kode pada kotak copy/paste this code into your site, kemudian paste di blog Anda.
Udah ....selesai.....! Mudah bukan.

 NB:
- Anda bisa menerapkan cara ini untuk membuat menu, text, button, clock, dan widget untuk blog Anda.
- Piliihlah ukuran menu, text, button, clock, dan widget sesuai dengan apa yang ditampilkan agar dapat disesuaikan dengan tampilan di blog Anda.

Selamat mencoba, terima kasih.


Jangan lupa isi komentar dong. . . . !!!!

Kamis, 30 September 2010

Cara membuat tombol (button) dengan Photoshop

1 Komentar


Tutorial ini akan menjelaskan cara membuat tombol atau apa saja tampak seperti kaca, bagus untuk logo dan yang lainnya. Langsung saja kita praktekkan.

Langkah Pertama
Jalankan program photoshop kemudian buat file baru dan tentukan ukurannya 400x400 pixel. Pilihlah alat seleksi lingkaran (eliptical marque tool) kemudian drag sambil menekan tombol shift, dan membuat pilihan lingkaran. Isi dengan warna putih. (Tidak masalah jika latar belakang Anda adalah putih juga.)


Langkah Kedua
Klik menu layer -- layer style -- inner glow kemudian lakukan pengaturan seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

Klik gambar di bawah ini untuk memperbesar


Langkah Ketiga
Selanjutnya, pilih bevel dan emboss. Gunakan pengaturan di bawah ini. Setelah itu memilih warna overlay. Pilih warna yang ingin Anda gunakan.

 Klik gambar di bawah ini untuk memperbesar


Langkah Keempat
Sekarang pindah ke gradient overlay, dan kemudian atur seperti tampak pada gambar di bawah ini: 
 Klik gambar di bawah ini untuk memperbesar


Langkah Kelima
Terakhir, pilih opsi stroke. Gunakan pengaturan di bawah ini.

 Klik gambar di bawah ini untuk memperbesar



Klik OK, dan lihatlah hasilnya akan seperti gambar di bawah ini.  


 Bersenang-senanglah dengan berbagai gaya tombol yang Anda inginkan. Gunakan imajinasi Anda.


Selamat mencoba, terima kasih.

Sabtu, 25 September 2010

Cara mengubah foto menjadi gambar kartun

3 Komentar

Bagi Anda yang senang mengutak-atik program photoshop, ini adalah salah satu trik yang bisa Anda terapkan dalam mendesain sebuah foto menjadi gambar kartun. Tanpa basa-basi saya langsung saja menguraikan langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Jalankan program photoshop, selanjutnya buka file foto yang akan dirubah menjadi gambar kartun


2. Langkah selanjutnya, klik menu Filter --> Artistic --> Poster Edges. Sehingga akan muncul tampilan seperti di bawah ini :

Klik gambar ini untuk memperbesar tampilannya

Atur resolusinya Edge=4, Edge Intensity=4, Posterization=2


3. Selanjutnya klik icon New Effect Layer, lalu pilih Film Grain. (Lihat panah berwarna merah yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini.

Klik gambar ini untuk memperbesar tampilannya

Atur lagi resolusinya, Grain=0, Highlight Area=11, Intensity=10


4. Klik lagi klik icon New Effect Layer, lalu pilih Cutout

Klik gambar ini untuk memperbesar tampilannya

Atur Number of Level=5, Edge Simplicity=1, Edge Fidelity=1

5. Terakhir klik Ok,


Catatan :

  • foto yang diubah diusahakan harus terang
  • pengaturan masing-masing resolusi dapat Anda variasikan sesuai dengan keinginan
  • Jika anda belum terlalu menguasai program photoshop, ada salah satu software yang dapat mengubah photo menjadi gambar kartun. Sofware ini mudah sekali untuk digunakan, di samping itu pula ada video tutorialnya. Jika Anda berminat silahkan akses situnya untuk mendapatkan software tersebut http://www.caricaturesoft.com/

Selamat mencoba, terima kasih.

Minggu, 19 September 2010

Tebak hari kelahiran atau hari jadian dengan pacar

1 Komentar
Bagi Anda yang suka dengan tebak-tebakan, mungkin trik ini yang bagus untuk dijadikan untuk permainan tebak-tebakan. Mungkin bisa buat nebak hari ulang tahun, bisa nebak hari kapan jadian dengan kekasih anda, atau hanya sekedar pengisi waktu luang dengan sahabat anda.

Tanpa basa-basi, mari kita praktekkan . . .!!!

  1. Minta teman anda untuk menyebutkan TANGGAL berapa saja dari bulan apa saja dari tahun 1700 – 2100.
  2. Setelah itu anda akan berusaha menebak HARI dari tanggal tersebut tanpa melihat kalender atau semacamnya…
  3. Sebagai contoh, saya akan ambil tanggal 9 Nopember 2005
  4. Dalam waktu kurang dari beberapa detik anda akan menjawab: Itu adalah hari Rabu.

Here is the secret. The secret is finally revealed…!!! (kayak magician aja ya...)
Mula-mula Anda harus hafal kode bulan dan tahun seperti gambar di bawah ini.

  • Misalkan kita akan menentukan hari dari 9 Nopember 2005, Maka ambil 2 digit di belakang tahun. Dalam contoh ini angka 05
  • Setelah di ambil angka 05, maka kita bagi 4( 5 ÷ 4 = 1 sisa 1 ) kita hanya ambil angka 1 saja… (ingat, yang diambil bukan sisanya, tapi hasilnya)
  • Lalu jumlah dengan angka 05 (angka di belakang tahun). 1 + 5 = 6
  • Kemudian tambahkan jumlah tadi dengan kode tahun (karena 2005 adalah 2000-an, maka kodenya 4) . 6 + 4 = 10
  • Tambahkan lagi dengan kode bulan (Nopember = 6). 10 + 6 = 16
  • Jumlahkan lagi dengan tanggal (9). 16 + 9 = 25
  • Terakhir kita bagi 7. ( 25 ÷ 7 = 3 sisa 4), Nah kita ambil angka sisanya!!
  • Karena angka 4, Berarti hari keempat… yaitu hari Rabu (hitung mulai dari hari minggu)
Selamat mencoba, terima kasih